TAMAN BACA – Tugas pokok atau fungsi Taman Baca Masyarakat (TBM) adalah menyediakan, mengolah, memelihara dan mendayagunakan koleksi bahan bacaan, menyediakan sarana pemanfaatannya dan melayani masyarakat pengguna yang membutuhkan informasi dan bahan bacaan.
Untuk mendukung tugas pokok tersebut, Fungsi Taman Baca Masyarakat sebagai berikut:
1. Untuk memperdalam dan menelusuri berbagai ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan kebutuhan hidupnya. Penguasaan konsep dasar yang baik memudahkan masyarakat untuk mengaplikasikan ilmunya pada situasi dan kondisi yang lebih berkembang yang akhirnya masyarakat akan memiliki inisiatif, daya tarik, sikap kritis, rasional dan obyektif (www.dikmas.go.id).
2. Untuk meningkatkan apresiasi seni dan sastra serta seni budaya lainnya melalui cara membaca di TBM. Menurut Nasution (2005:53), peningkatan apresiasi ini ditujukan sebagai peningkatan untuk
memiliki pengetahuan yang fungsional tentang fakta dan kejadian penting yang aktual, baik lokal regional, nasional maupun internasional.
3. Fungsi Pendidikan. Sebagai proses transformasi budaya, dalam penelitian andri (2010:14) pendidikan diartikan sebagai kegiatan pewarisan budaya dari satu generasi ke generasi yang lain. Ada tiga bentuk tranfromasi yaitu nilai-nilai yang masih cocok diteruskan misalnya nilai-nilai kejujuran, rasa tanggung jawab, dan lain-lain.
Pendidikan diartikan pula sebagai suatu kegiatan yang sistematis dan sistemik terarah kepada terbentuknya kepribadian peserta didik. Proses pembentukkan pribadi melalui 2 sasaran yaitu pembentukkan pribadi bagi mereka yang belum dewasa oleh mereka yang sudahf dewasa dan bagi mereka yang sudah dewasa atas usaha sendiri.
Diartikan sebagai Kegiatan membimbing peserta didik sehingga memiliki bekal dasara untuk bekerja. Pembekalan dasar berupa pembentukkan sikap, pengetahuan, dan keterampilan kerja pada calon luaran. Ini menjadi misi penting dari pendidikan karena bekerja menjadi kebutuhan pokok dalam kehidupana manusia.
Dalam konteks ini Fungsi pendidikan artinya TBM merupakan tempat belajar terutama bagi warga belajar program pendidikan keaksaraan dasar yang telah menyelesaikan program keaksaraan dasarnya agar tidak menjadi buta aksara kembali dan masyarakat umum pada umumnya.
Sebagai salah satu Program Pendidikan Non Formal, TBM bertindak sebagai sarana penunjang kegiatan masyarakat secara umum dan TBM dapat memberikan kesempatan kepada pengguna untuk menambah, melengkapi dan memperdalam pengetahuan sesuai dengan kebutuhan dan minat masingmasing(www.dikmas.go.id).
Dalam fungsi ini, TBM menyediakan sumber-sumber informasi dan pengetahuan lain yang diperuntukan bagi semua masyarakat. Dengan adanya sumber-sumber tersebut diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan merubah sikap mereka kea rah yang lebih maju dan lebih baik sesuai dengan tujuan dari Pendidikan.
Dengan koleksi yang dimilikinya diharapkan TBM mampu untuk turut serta mencerdaskan pengguna/masyarakat umum dan warga belajar program keaksaraan dalam menanamkan nilai-nilai moral dan nilainilai religious yang hidup di masyarakat.
4. Fungsi informative. Dalam KBBI informative adalah Memberikan keterangan dalam bentuk apapun. Dan juga diterangkan dalam artikel Bagus Setiawan (2007:4) tentang informative adalah Memberikan keterangan transaksi yang dicatat dalam jurnal beserta penjelasannya dan pengaruh terhadap perkiraan-perkiraan yang bersangkutan.
Fungsi informative dalam kontek Taman Bacaan Masyarakat ini artinya TBM menyediakan informasi yang diperlukan oleh pemakai TBM.
Pemberian informasi ini dilakukan baik atas permintaan maupun tidak diminta. Dalam hal terakhir ini dilakukan bila TBM menganggap informasi yang tersedia sesuai dengan minat dan kebutuhan pengguna.
TBM berfungsi sebagai sarana penerangan untuk menyampaikan informasi kepada pengunjungnya. Koleksi TBM baik buku, majalah, surat kabar, bulletin dan sebagainya merupakan bahan-bahan yang mengandung informasi.
Informasi-informasi tersebut baru akan memberikan manfaat bila dibaca oleh pengunjung. Orang yang berkunjung ke TBM terdorong oleh kebutuhannya akan informasi.
Oleh karena itu, pengelola TBM harus berupaya untuk mampu mempertemukan pengunjung dengan informasi yang dibutuhkannya dengan jalan member layanan yang prima(www.dikmas.go.id).17
5. Fungsi penelitian. Fungsi penelitian disini tidak berarti TBM sama dengan laboraturium, tetapi TBM melalui bahan bacaan yang dikoleksinya dan melalui pelayanan yang diselenggarakannya membantu dan memberikan dukungan kepada masyarakat yang akan melakukan peneltian berupa penyediaan atau pemberian informasi tentang data atau juga pengarahan-pengarahan yang diperkirakan dapat membantu kelancaran dan kelangsungan serta keberhasilan kegiatan penelitian tersebut.
TBM sebagai clearing house akan merupakan sarana yang paling tepat bagi keperluan pengkajian dan penelitian tentang hal penyediaan jasa yang membantu sebuah penelitian, misalnya dengan menyediakan daftar suatu subyek, menyusun daftar artikel majalah mengenai suatu masalah, membuat sari karangan artikel majalah maupu pustaka lainnya dan menyajikan laporan penelitian dalam bidang yang berkaitan(www.dikmas.go.id).
6. Fungsi rekreatif. Rekreatif adalah suatu hal ataupun kegiatan yang berbeda yang diharapkan mampu menjadi sebuah hal atau kegiatan yang dapat menjadikan kejenuhan akan suatu hal menjadi lebih berbeda sehingga lebih menjadi rileks(sudjono:2004:32).
Fungsi rekreatif dalam konteks disini adalah dimana Taman Bacaan Masyarakat berusaha menyajikan bahan-bahan bacaan yang dapat memberikan kesegaran para pemakai Taman Bacaan, di TBM masyarakat dapat mengisi waktu senggangnya untuk melepas lelah dan kepenatan melalui kegiatan membaca ataupun hal lainnya.
Oleh karena itu setiap TBM selalu menyediakan koleksi bacaan yang bersifat rekreatif. Koleksi yang bersifat rekreatif selain majalah dan Koran juga bahan bacaan berupa karya seni, novel, internet, TV serta bahan bacaan berupa fiksi dan non fiksi(www.dikmas.go.id).
Disamping fungsi-fungsi tersebut, Fungsi Taman Baca Masyarakat (TBM) mempunyai fungsi yang lebih khusus sesuai dengan perkembangan teknologi informative dan dalam rangka menjadikannya lebih fungsional, antara lain sebagai berikut(hamzah:2005:287):
a. TBM sebagai sumber belajar artinya segala kegiatan yang terjadi di TBM dan semua koleksi yang dikelolanya memenuhi syarat untuk terlaksananya kemudahan proses belajar bagi penggunanya.
b. TBM sebagai bahan pengajaran, semua koleksi dapat dijadikan bahan pengajaran tersedia di TBM.
c. TBM sebagai pusat kegiatan sosial dan kebudayaan. Para pengunjung TBM tidak terbatas orangnya mereka terdiri dari masyarakat yang beraneka macam suku, budaya, tingkat pendidikan status sosial, tingkat pendidikan dan karakteristik lainnya. Keberadaan pengguna tersebut diimbangi dengan koleksi yang mendukung dan tersedia di TBM.
d. TBM sebagai pusat informasi dan system jaringan Sebagai pusat informasi, TBM bertindak sebagai pusat pelayanan dan penyebaran informasi kepada masyarakat pengguna dan kepada lembaga lainnya dalam bentuk kerjasama tukar menukar informasi.
Tinggalkan Komentar post